Mengenal Sejarah Lahirnya Streaming | Sumber foto: BGR
NOTESIAGOY - Streaming online merupakan salah satu layanan yang cukup banyak diakses oleh pengguna internet saat ini. Kata streaming sendiri merujuk pada proses penyampaian atau mendapatkan media sebagai alternatif dari unduhan melalui jaringan internet.
Awalnya metode ini dikembangkan oleh George O. Squier pada awal 1920-an. Saat itu ia memiliki hak paten untuk sistem yang dapat mentransmisikan dan mendistribusikan sinyal melalui jalur elektrik. Secara teknis ini menjadi dasar dari Muzak, sebuah teknologi streaming berkelanjutan untuk musik dan layanan komersil tanpa menggunakan radio.
Streaming menjadi upaya untuk menampilkan media pada sebuah komputer saat pertengahan abad ke-20, di mana komputer telah diperkenalkan pada masyarakat. Hanya saja saat itu kebanyakan komputer masih belum memiliki hardware dan kemampuan yang memadai.
Kemudian pada 1980 hingga 1990-an, komputer secara umum telah memiliki performa yang cukup untuk menampilkan media. Sayangnya, masih ada hambatan untuk melakukan upaya tersebut. Di antaranya membutuhkan CPU yang lebih mumpuni, dan dukungan bandwidth yang memerlukan nilai data serta mencegah terjadinya low-latency yang menginterupsi jalur di sistem operasi.
Setelah adanya internet pada 1990 hingga 2000-an teknologi streaming mengalami peningkatan fasilitas seperti audio dan konten video. Salah satu yang mulai mengembangkan layanan streaming saat itu ialah Microsoft.
Perusahaan yang didirikan oleh Bill Gates itu mengembangkan Microsoft TV di bawah MS Windows Studio Suite dan menguji coba sambungan dengan Connectix QuickCam.
Selain Microsoft, perusahaan RealNetworks juga menjadi pionir dalam pasar layanan streaming saat mereka menyiarkan pertandingan baseball antara New York Yankees dan Seattle Mariners pada 1995.
Kemudian pada periode 2013 hingga 2014, acara Metropolitan Opera Live dengan tayangan HD yang menyiarkan pertunjukan opera secara langsung melalui sambungan internet. Saat itu sebanyak 10 pertunjukan opera disiarkan melalui satelit ke hampir 2.000 teater di 66 negara di dunia.
Saat ini sendiri layanan streaming online telah banyak ditemui baik dalam bentuk halaman website maupun aplikasi. Streaming online telah menjadi bisnis tersendiri di samping gemarnya masyarakat akan media sosial berbasis teks dan gambar.
Beberapa pemain layanan streaming online yang populer saat ini adalah Spotify (siaran musik), YouTube (video) dan juga beberapa layanan tayangan langsung seperti Facebook, BIGO Live, dan Periscope.
Tidak ada komentar: