Ads Top

Ternyata Indonesia gak Pernah dijajah Belanda Selama 350 Tahun, Seperti ini Penjelasannya

Berbicara tentang sejarah negara Republik Indonesia, dikabarkan jika negara Indonesia pernah mengalami masa penjajahan hingga 350 Tahun lamanya. Salah satu negara yang paling dominan menjajah Indonesia yakni negara Belanda.

Pernyataan jika Indonesia pernah dijajah selama 350 tahun lamanya ini tentunya membuat banyak orang penasaran dengan kisah penjajahan pada masa itu.

Jika dipikirkan secara logika, masa sih negara Indonesia dijajah Belanda dalam kurun waktu selama itu ?

Pernyataan Indonesia dijajah selama 350 tahun lamanya ini pertama kali diungkapkan oleh Presiden Soekarno pada tahun 1950.

Namun ternyata setelah diteliti dari sejarah hukum dan kolonial, Indonesia tidak dijajah selama 350 tahun.

Salah satu bukti jika Indonesia tidak pernah dijajah selama 350 tahun itu berhasil diungkapkan oleh studi seorang ahli hukum keturunan Belanda-Jawa. Faktanya Belanda mempopulerkan pernyataan ini (Belanda menjajah Indonesia 350 tahun) untuk mengukuhkan kembali kekuasaan Hindia Belanda yang sempat diambil Inggris pada tahun 1811-1816.

Dikabarkan jika Belanda pernah mencoba menanamkan anggapan bahwa Indonesia telah mereka kuasai sejak kedatangan Cornelis de Houtman. Hal ini dikemukakan oleh ucapan Gubernur Jendral Cornelis de Jonge tahun 1930-an yang menyatakan bahwa Belanda telah berkuasa di Hindia Timur sejak hampir 300 tahun yang lalu dan akan tetap demikian 300 tahun berikutnya.

Akan tetapi, sejak Cornelis de Houtman berlayar ke Nusantara pada tahun 1596, mereka hanya bertujuan untuk berdagang rempah-rempah. Sedangkan dalam KBBI, menjajah adalah menguasai atau memerintah suatu negeri atau daerah.

Pada masa itu juga , berdirilah sebuah badan organisasi bernama VOC yang didirikan tahun 1602, 6 tahun setelah ekspedisi perjalanan Houtman. Jadi, kalau dihitung sejak tahun 1602, dinterupsi kependudukan Inggris tahun 1811-1816, dilanjutkan kembali oleh Belanda sampai 1942, kemudian diteruskan Jepang hingga 1945, maka Indonesia hanya dijajah selama 343 tahun.



Namun perlu untuk diketahui jika VOC itu bukanlah suatu negara. VOC hanyalah sebuah perusahaan dagang. Kerja VOC bukanlah menguasai daerah, tapi untuk menguasai perdagangan regional di Hindia Timur. Walaupun VOC diberi hak oktroi, bukan berarti perusahaan dagang tersebut mewakili Negara Belanda.

Berdirinya VOC juga bukanlah momentum yang tepat untuk menyatakan penjajahan Belanda terhadap Indonesia, karena sekali lagi VOC itu hanyalah perusahaan dagang, bukan negara Belanda.

Sementara itu, VOC dibubarkan pada tahun 1799 dan langsung diambil alih oleh pemerintah Republik Batavia (nama Belanda waktu itu) sejak tahun 1800. Sejak saat itulah, nama-nama daerah yang dikuasai VOC sebelumnya diganti menjadi Nederlands Indie atau Hindia Belanda.

Pada saat itu Belanda belum menguasai sepenuhnya wilayah Nusantara. Dengan serangkaian perang dari tahun 1800 sampai 1914, barulah Belanda bisa menguasai seluruh wilayah Nusantara (kecuali pedalaman Kalimantan dan Papua).

Jadi, lagi – lagi pernyataan Indonesia dijajah selama 350 tahun itu salah. Sebelumnya , Indonesia pernah punya konflik ketika bangsa Barat telah berniat untuk memonopoli perdagangan bahkan tidak segan untuk menggunakan kekerasan.

Sejak saat itu, bangsa Indonesia tidak lagi bisa berdagang kemana saja dan harus hidup dalam rasa takut. Mungkin, makna inilah yang ingin disampaikan Soekarno sehingga rakyat Indonesia mau bersatu padu untuk memperjuangkan kemerdekaan.

Dan kesimpulannya , apakah benar bangsa Indonesia dijajah selama 350 tahun ? Pernyataannya salah.

Negara Belanda menjajah Indonesia dari tahun 1914-1942, dengan masa istirahat kependudukan Jepang 1942-1945 (3 tahun), jadi 1949-1914-3 = 32 tahun. Dan ketika itu , nama Indonesia sebetulnya belum terlalu populer hingga Sumpah Pemuda tahun 1928. Pada saat itu, Indonesia belum ada bahkan baru resmi digunakan sebagai nama negara kita tahun 1945.

Jadi, sebagai ‘sebuah negara’ Indonesia seharusnya belum pernah terjajah sama sekali. Hal ini dikarenakan nama Indonesia baru digunakan tahun 1945.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.